Begini Caranya Mengajak Anak Suka Makan Buah
17 April 2019
Mengajak anak makan buah bukan urusan yang mudah.
Ada saja alasan mereka untuk menghindari makan buah.
Kelompok Bermain dan TK Dharma Mulya punya cara jitu untuk mengajak anak mencintai buah sejak dini melalui kegiatan One Day at School dengan tema “I Love Banana” (16/4).
Pisang yang kaya serat, mengandung antioksidan dan vitamin baik bagi tubuh ini dikenalkan kepada mereka melalui kegiatan yang seru dan menyenangkan. Anak-anak sekolah kristen di Surabaya Barat ini diajak mengenal mulai dari memegang langsung daun pisang, mengenal buah, dan bagian-bagian dari tanaman pisang, serta kegunaannya bagi tubuh.
Dongeng, nyanyian, kegiatan mewarnai hingga mengolah pisang menjadi sajian yang lezat merupakan cara pengenalan yang menyenangkan.
Anak-anak terlihat gembira dan antusias, apalagi mereka lakukan bersama teman-teman kelas mereka. Kegiatan mewarnaipun tidak hanya menggunakan alat warna namun juga dengan batang pisang. Tentu ini menjadi hal yang baru bagi mereka.
Pengetahuan tentang pisang ini tidak hanya berhenti di situ. Anak-anak diajak pula mengenal buah pisang hingga cara pengelolaannya menjadi pisang goreng. Mereka diajak menggoreng, melumuri dengan tambahan keju, coklat, dan susu. Ini yang lebih mengasyikkan lagi, hasil masakan mereka ini dikemas sendiri untuk dibawa pulang dan diberikan kepada orang tua masing-masing. Mereka tidak sabar untuk memamerkan karya ke orang tua.
Setelah sepanjang hari anak-anak KB TK Kristen yang berlokasi di Surabaya Barat ini belajar tentang pisang dan kegunaannya, mereka kini lebih lahap memakan pisang. Apalagi hasil olahan mereka sendiri, dengan taburan yang mereka sukai.
Orang tua pun sangat gembira karena kini anak-anak mulai suka makan buah setelah belajar di Dharma Mulya Christian School. Mereka mengerti betapa buah sangat baik bagi tubuh.
Melalui kegiatan One Day at School ini selain anak-anak semakin mencintai buah juga dapat melatih gerak motorik dalam berbagai kegiatan. Potensi mereka pun dapat dikembangkan, baik psikis dan fisik yang meliputi moral dan nilai-nilai agama, sosial emosional, kognitif, bahasa, kemandirian, dan seni.
Mereka juga dilatih jiwa kepemimpinan yang melayani. Ini merupakan modal yang baik bagi transformasi diri anak-anak agar memiliki karakter kristiani dalam bersikap, berpikir dan bekerja sejak masih kecil.
Baca Juga:
Pesta Coklat dan Menulis Surat
Belajar dan Bermain Bentuk dari Kepingan Geometri
Belajar Bahasa Mandarin dalam Lagu dan Permainan